Kk
*Siapakah yang disebut dengan 'As-Shāim' (orang yang berpuasa)*❓
»https://t.me/sahabat_hijrah
_Imam Ibnul Qayyim rahimahullāh_ berkata:
● *Ash-Shāim*, adalah orang yang angota tubuhnya berpuasa dari dosa-dosa.
● *Lisannya dari dusta,* ucapan jorok dan ucapan-ucapan dosa.
● *Perutnya* dari makan dan minum, serta kemaluannya dari perbuatan keji.
● *Jika ia berbicara,* tidaklah berbicara dengan kalimat yang merusak puasanya.
● *Dan jika ia berbuat sesuatu,* tidaklah berbuat yang merusak puasannya.
● *Maka,* kalimat yang keluar darinya penuh manfaat dan keshalihan.
● *Begitu juga,* perbuatannya...
● *Ia bagaikan parfum* yang tercium semerbak harumnya oleh yang dekat dengan penjual Misk.
● *Begitulah orang yang dekat dengan Ash-Shāim* akan mendapat manfaat dengan merasa aman, tidak mengkhawatirkan akan perbuatan dosa, dusta, dan kedzhaliman darinya.
● *Inilah wujud 'puasa'* yang disyariatkan, bukanlah hanya sebatas menahan diri dengan tidak makan dan minum.
● *Puasa itu adalah* menahan anggota tubuh dari perbuatan dosa.
● Menahan perut dari makan dan minum.
● *Maka,* sebagaimana makan dan minum itu memutus dan merusak puasa, demikian pula perbuatan dosa itu juga memutus pahalanya, merusak ganjarannya sehingga jadilah ia sama dengan orang yang tidak puasa".
[ "ﺍﻟﻮﺍﺑﻞ ﺍﻟﺼَّﻴِّﺐ" صـ (٣٢/٣١) ].
Al-Wabilush-Shayyib, 31-32.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar